Label

Selasa, 21 Agustus 2012

My Puisi (Galau)


Tema: GALAU

Part 1 (Duri Yang Mekar)
Suara angin mengembara di telinga, menyampaikan apa yang tak pernah sampai padaku.
Kepiluan hati yang mendalam, bagai badai yang siap melandaku.
Andaiku bisa, ingin ku hentikan waktu agar kau tak pernah pergi.
Andaiku mampu, akan kulakukan agar kau tetap disini.
Andaiku tahu, takkan pernah ku lepaskan dirimu lagi.
Angin datang, dengan menyampaikan apa yang ingin ku dengar.
Ketika ku tahu semua telah berlalu, hanya duri yang mekar dengan subur.

Part 2 (Rapuh)
Tatkala rapuh menghantui, serpihan hati tak dapat diobati.
Mungkin ketika sadar pelangi tak seindah dulu lagi.
aQ kini hanya ingin menyendiri.
Tetes air mata yang tak mampu tertutupi.
Bagai hujan tak kunjung terhenti.
aQ terluka karena semua ini.
Ketika malam menghampiri.
aQ terdiam di sudut sepi hati.
Tak akan mampu berdiri lagi.
Semuanya telah pergi.
Rasa yang ada di dalam hati inipun telah mati.
Semuanya tak dapat dikembalikan lagi.
Seperti cinta yang telah berubah menjadi benci

Date: 21 Agustus 2012

Tidak ada komentar:

Posting Komentar